
Jakarta, Selular.ID – Selain hadir untuk versi konsumen, Windows 10 juga memiliki versi Pro yang dikhususkan untuk usaha kecil dan menengah serta versi Enterprise untuk perusahaan berskala besar yang kebutuhannya lebih kompleks. Perbedaan segmentasi ini turut mempengaruhi sejumlah fitur yang didapat.
Khusus enterprise, di balik biaya yang lebih tinggi, Microsoft juga menawarkan inovasi terbaru dari gubahan Windows 10 dengan perlakuan yang lebih matang. Lucky Gani, Windows Business Group Head, Microsoft Indonesia, mengatakan bahwa Windows 10 Enterprise membutuhkan perlakuan yang berbeda sesuai spesific needs, terutama di security.
“Di enterprise, kami sudah bicara puluhan hingga ratusan laptop dan PC. Apalagi, perlakuan teknologi saat ini dengan masa enam tahun lalu sama sekali berbeda,” kata Lucky, saat peluncuran Windows 10 di Ritz Carlton Hotel, Jakarta (29/7/2015). Menurutnya, enam tahun silam, belum ada layanan cloud yang tengah menjadi tren di tahun ini, seperti OneDrive, Dropbox, Google Drive, dan sebagainya.
“Data tidak lagi cuma disimpan di hardisk, tapi di USB sampai di cloud,” timpalnya menegaskan begitu pentingnya sisi keamanan di ranah perusahaan.
Dengan sistem keamanan tingkat enterprise, Windows 10 diklaim siap melindungi organisasi dan perusahaan dari berbagai potensi serangan dunia maya yang lebih modern dan tetap mempertahankan inovasi yang disukai oleh karyawan di perusahaan tersebut. Platform penerus Windows 8 tersebut akan mengenkripsi data corporate untuk meperisai file dari serangan malware berbahaya.
Pelaku bisnis dapat mengontrol frekuensi update sistem keamanan dan memilih fitur serta kegunaan yang sesuai dengan dengan masing-masing karyawan. Organisasi dapat mengganti password dengan pilihan mekanisme yang lebih aman sehingga data dan identitas organisasi dapat terlindungi dan berjalan di atas perangkat lunak yang mereka percayai.
Tools terbaru untuk manajemen dan penempatan juga memperingkas manajemen perangkat, mengurangi biaya, dan memperkuat perusahaan dengan penggunaan cloud Microsoft Azure.