
Jakarta, Selular.ID – Untuk keempat kalinya, Huawei menggelar acara Internet Protokol (IP) Technology Summit. Tahun ini diselenggarakan pada 24 -25 Maret 2015. Ini adalah ajang di mana vendor asal Tiongkok ini memamerkan berbagai solusi teknologi untuk kebutuhan jaringan.
Di hadapan 250 peserta dari berbagai operator jaringan ternama di Indonesia, Huawei mempresentasikan solusi teknologi IP terbaru dan SDN (Software Development Network). Huawei mengklaim dengan teknologi ini memiliki kemampuan intelijen, fleksibilitas , mengurangi biaya operasional dan mengoptimalkan bisnis. “Kami senang dapat berbagi dan mempelajari pandangan baru dari industri telekomunikasi Indonesia,” ujar Sheng Kai, CEO Huawei Indonesia
Huawei mencoba menjawab berbagai tantangan saat ini dan di masa depan. Di mana di prediksikan pada tahun ini akan ada 2 miliar smartphone yang beredar serta ada 5 juta aplikasi. Dan pada 2025 diprediksikan akan ada 100 miliar koneksi di seluruh dunia. Belum lagi bergesernya industri TIK (Teknologi Informasi dan Komunikasi) ke arah akses broadband. Belum lagi para operator telekomunikasi yang dihadapkan pada tantangan akan permintaan layanan akses data dan video dengan konsumsi trafik lebih besar, tidak seimbangnya antara trafik dan pendapatan, namun juga harus tetap memberikan pengalaman layanan yang lebih baik ke pelanggan.
(Baca: Sukses di Telko, Huawei Coba Kembangkan Bisnis Enterprise)
Salah satu yang dipamerkan di ajang ini yaitu High Troughtput Router, yang diklaim bisa menjadi solusi teknologi baru mendukung kualitas video High Definition 4K. Selain itu juga diperkenalkan teknologi IP & SDN yang memberikan kemampuan dalam pengelolaan bandwidth, konfigurasi, operasi dan pengawasan terhadap solusi total jaringan. (bda)