[quote_box_right]Kelebihan
+ Desain simple dan elegan
+ Hardware Powerful
+ Kamera Mumpuni
+ Layar cerah dan jelas
Kekurangan
– Dari memori tersedia 4GB hanya bisa digunakan sekitar 1,5GB saja
– Kapasitas baterai kecil
[/quote_box_right]
Meluncurkan tiga ponsel sekaligus merupakan sebuah komitmen serius ZTE untuk dipasar Indonesia. Apalagi salah satunya merupakan ponsel sekelas Octa-core dengan harga terjangkau, ZTE Blade Vec Pro. Berikut adalah hasil review kami terhadap ponsel baru ZTE dikelas menengah ini.
DESAIN
ZTE menawarkan desain candy-bar berkelas pada Blade Vec Pro. Berdimensi tidak terlalu besar, smartphone dengan nomor seri V880 ini memiliki bobot yang ringan (132 gram). Tidak hanya ringan Vec Pro juga punya bodi yang langsing. Hal ini membuatnya cukup pas digenggam dan menawarkan handling yang nyaman.
Meski berbodi tipis, dengan kombinasi bodi metal dan plastik plus lapisan serat karbon dibagian belakang membuatnya dekat dengan Kesan mewah dan kokoh. Tampil depan nampak minimalis, dengan bagian belakang bertekstur motifinya mirip anyaman ini yang bikin ponsel makin cantik.
Beraih kebagian depan selain layar ZTE melengkapinya dengan kamera depan. Selain itu ZTE juga membenamkan speaker earpeace dan dan LED notifikasi yang terletak tak jauh dari kamera depan. Dibawah later ZTE menempatkan tiga tombol virtual saat layar menyala. Tiga tombol tersebut adalah yakni Back, Home dan Recent Apps.
Blade Vec Pro menempatkan tombol yang intuitif ditempatkan dibeberapa sisinya. Seperti tombol volume dan power berada disebelah sisi kanan bodi. Disisi sebaliknya terdapat tiga tray sebagai slot untuk GSM-WCDMA (3G), GSM (2G), dan microSD. Pengguna harus membukanya dengan SIM Eject yang tersedia pada paket penjualan. Dibagian atas ZTE tidak membenamkan tombol apapun. Dan untuk di bagian bawah port microUSB dan jack headphone 3,5 mm.
LAYAR
Seperti yang dijelaskan sebelumnya, ZTE menyematkan layar 5 inci. Dnegan teknologi yang dibekalinya, tampilan terbilang elegan, apalagi dnegan layar Multi-touch screen HD yang sangat cocok untuk menonton film, video streaming, atau bernavigasi. Berkat teknologi In-Plane Switching (IPS), Gambar yang ditampilakan juga nampak hidup dengan rincian warna yang jelas dan akurat. Lebih dari itu, layarnya juga memilki viewing angle yang bagus.
Berjalan dengan OS Android 4.4.2 KitKat, ZTE masih memodifikasi pada interface, sehingga terlihat agak berbeda dengan antarmuka standard Android. Interface ini mempermudah pengguna terlebih dalam melakukan melakukan tampilan pada Homescreen. Namun hampir sama seperti ZTE Blade G, tampilan Vec pro masih menampilkan empat ikon.
KAMERA
Dibekali dengan dua kamera depan dan belakang, ZTE memanjakan penggunanya dengan resolusi yang tinggi. Pada kamera depan saja sudah dibekali dengan 5MP dan dibekalang terdapat 13MP dengan aperture f/2.2 plus dan dukungan autofocus membuat Blade Vec Pro mampu menangkap gambar dengan sangat baik di kondisi pemotretan dengan cahaya mencukupi maupun mimin cahaya. Untuk membantu pencahayaan ZTE juga masih menambahkannya dengan LED flash. Di dalamya juga masih dibekali fitur seperti, Face detection, geo-tagging, 13 pilihan scene mode dan 7 efek khusus yang dapat dipergunakan untuk mempercantik foto.
Dengan sensor back-illuminated (BSI), kamera foto utama berkualitas kualitas tinggi dapat menghasilkan gambar yang cukup tajam dan deatil, bahkan pada saat kondisi minim cahaya. Begitu juga untuk kamera sekundernya , yang masih terbilang bagus untuk mengambil foto selfe. Tidak hanya untuk mengambil foto, kemampuan kameranya juga bisa diandalkan untuk merekam video. Vec Pro mampu merekam video sekelas full HD.
MULTIMEDIA
ZTE juga menambahkan aplikasi tambahan untuk pemutar musik. Dari pemutar musik baik dari Android maupun aplikasi Musik player bawaan mampu memutar file-file audio seperti: MP3, WAV, dan eAAC+.
Beralih ke pemutar video ZTE juga melengkapinya dengan pemutar video tambahan. Melalui pemutar video ini pengguna dapat memutar file video, seperti MP4, H.264, dan H.263. sayangnya saat kami melakukan test pada video dengan resolusi 1080p pemutar videonya tidak mengeluarkan suara. Kecuali saat kami memutar file video dengan resolusi 720p.
KONEKTIVITAS
Untuk dapat mengakomodasi semua layanan google dan browsernya, koneksi internet di ZTE Vec Pro menyediakan koneksi 3G HSDPA. Jalur ini bisa dipacu dengan kecepatan internet hingga 21Mbps untuk download dan 5.76Mbps untuk upload. Lebih dari itu ZTE juga menyediakan koneksi standart ponsel Android lainnya, seperti Wifi, Bluetooth, dan kabel data MicroUSB.
Saat digunakan semua koneksi dapat berjalan dengan sempurna tidak ada masalah, bahkan semua browser yang tersedia pada ponsel mampu membuka halaman HTML5. Sebagai percobaan dasar, mengakses website Selular.ID cukup lancar dan responsif.
APLIKASI
Secara defaut ponsel Android sebenarya sudah dibekali dengan layanan navigasi Google maps. Namun ZTE masih menambahkan aplikasi navihasi route 66. Dengan aplikasi ini pengguna dapat menjalankannya baik untuk petunjuk jalan atau mencari lokasi alamat atau point of interest, seperti: Pompa Bensin, Parkir, Tempat Makan, Layanan Kesehatan dan yang laninnya. Saat dicoba, Aplikasi Route 66 dapat dijalankan dengan baik meski masih trial.
Seperti pada Blade G, ZTE juga menambahkan fitur untuk membantu pengguna untuk mengetik lebih udah lewat TouchPal Keyboard. Aplikasi ini bisa diaktifkan melalui Aplikasi TouchPal atau menu Settings-Languange & input atau Keyboard untuk pengaturan lebih lanjut.
HARDWARE
Menjalankan OS Android sekelas Kitkat, ZTE mempercayakan prosesor sekelas Octa-Core untuk dapat memberikan performa yang lancar. Didukung dengan RAM 1GB, Vec Pro dapat menjalankan beberapa aplikasi sekaligus, browsing web dan memutar video HD dengan lancar.
Untuk membuktikannya Selular.ID melakukan test lewat aplikasi Antutu Bencmark, melalui aplikasi ini ZTE Vec Pro, mampu mendapatkan skor sekitar 20 ribuan. Skor ini bahkan mampu bersaing dengan kinerjad dari Xiaomi Redmi Note atau HTC One.
Tidak puas sampai disitu, Selular.ID bahkan sempat mencobanya dengan menginstall dan memainkan game Robocop yang terbilang berat. Kinerjanya cukup lancar tanpa ada masalah.
Dengan memori internalnya sebesar 4 GB, pengguna hanya dapat menggunakannya sekitar 2 GB saja. Oleh karenanya jika kurang, pengguna disarankan untuk menambahkannya dengan memori eksternal MicroSD hingga 64GB.
ZTE sepertinya tidak cukup memperhatikan ponsel in dari sisi kekuatan baterai. Karena baterai kapasitas hanya 2300 mAh. Kapasitas ini berbanding terbalik dengan kemampuan prosesor yang membutuhkan daya, bahkan dengan layar 5 inci. Ketika digunakan ponsel ini nyatanya hanya bertahan sekitar 9 jam dengan penggunaan browsing, gaming dan multimedia yang cukup sering .
