Keberhasilan ini menjadikan Trend Micro, sebagai satu-satunya perusahaan keamanan dunia yang dipercaya FBI dalam meringkus gerombolan penjahat cyber. Setelah melakukan penyelidikan dan penelusuran selama dua tahun, dengan menggunakan sandi operasi “Ghost Click”, ditemukan bahwa kejahatan cyber mereka telah merugikan bukan saja individu, swasta, pemerintahan, tapi juga sampai ke lembaga besar seperti NASA, dan beberapa perusahaan besar lain yang namanya tidak ingin disebutkan.
Dasar teknik penyerangan yang dilakukan adalah setiap komputer yang terkena akan dirubah ke nomor DNS sesuai dengan keinginan si pembuat. FBI pun menyelediki apa saja yang dilakukan DNSChanger tersebut, selain memindahkan alamat website, mereka juga menawarkan antivirus palsu, mengelabui dengan iklan pop up vulgar dengan tujuan untuk mendapatkan uang. (Deni Taufiq)