Militer Manfaatkan Smartphone Komersial

Pemanfaatan smartphone komersial di dunia militer dipastikan bakal berkembang di masa mendatang, baru-baru ini militer AS mengumumkan kesiapan mereka untuk memanfaatkan smartphone di militer secara besar-besaran. Saat ini ARCIC (Army Capabilities Integration Center) sedang dalam proses menjalankan 8 proyek smartphone yang hasilnya diperkirakan akan siap dalam waktu 6 sampai 8 minggu. Tujuan proyek ini adalah untukmenentukan apakah smartphone memang bisa dan berguna untuk dimanfaatkan dalam pelatihan dan aktifitas operasional militer.

Letjen Michael Vane, kepala ARCIC menyatakan, pemanfaatan smartphone untuk pelatihan-pelatihan militer dalam institusi yang disesuaikan dengan perkembangan jaman mengingat metode-metode pelatihan 10 sampai 20 tahun yang lalu pastinya sudah tidak lagi optimal untuk diterapkan saat ini. Tetapi aspek operasional juga sangat populer sehingga saat ini ARCIC juga berkonsentrasi pada pemanfaatan smartphone untuk operasional lapangan. Vane juga menyebutkan bahwa institusinya telah menyiapkan dokumen-dokumen terkait pengadaan smartphone komersial dalam siklus dua tahun. Dokumen-dokumen tersebut juga bertujuan untuk menghindari standarisasi pada satu OS (Operating System) atau hardware saja.

Menurut situs urgentcomm.com (16/3/2011), Vane menjelaskan bahwa militer akan menggunakan jaringan komersial di seluruh dunia seperti 3G. Sementara untuk daerah yang belum terjangkau maka ARCIC sedang bereksperimen dengan jaringan ad-hoc. Tentu saja keamanan pada infrastruktur komersial menjadi tantangan utama, tapi ACIC telah mengembangkan solusi terkait hal tersebut. “Mengurangi risiko keamanan adalah hal yang sedang kami teliti dalam proyek ini, tapi tetap saja ada risiko yang pantas untuk diambil saat masuk ke medan perang,” ujar Vane. (Dissa Naratania)