Minggu, 10 Agustus 2025
Selular.ID -

Layanan SMS Darurat Segera Diwajibkan

BACA JUGA

25 February 2011 17:10
Ofcom (Office of Communication), regulator telekomunikasi di Inggris mengajukan proposal untuk mewajibkan setiap operator untuk  menyediakan layanan SMS (short message service) darurat. Sejak tahun lalu, Inggris telah melakukan uji coba SMS untuk layanan-layanan darurat untuk ambulance dan polisi. Program yang dinamakan Emergency SMS ini mayoritas digunakan oleh para tunarungu, tunawicara, dan mereka yang mempunyai gangguan atau kesulitan untuk menggunakan handphone.

Proposal yang diajukan Ofcom ini untuk menyikapi perubahan pada undang-undang di Eropa yang akan berlaku pada 25 Mei mendatang. Pada peraturan baru ini, para penyandang cacat harus bisa memanfaatkan layanan darurat semaksimal mungkin dengan memanfaatkan teknologi yang ada. Walaupun pada dasarnya SMS memiliki batasan, seperti jumlah karakter dan waktu yang dibutuhkan, tetapi SMS dipandang dapat menyediakan alternatif yang setara dengan akses komunikasi yang ada saat ini, terutama bagi mereka yang kesulitan menggunakan telepon.

Emergency SMS adalah layanan pendukung untuk nomor-nomor darurat di Inggris seperti 999 dan 18000. Layanan ini memungkinkan warga untuk mengirim SMS guna meminta bantuan dalam keadaan darurat. SMS yang dikirim akan segera diteruskan ke nomor 999 melalui layanan text relay untuk diproses dan mengirim bantuan. Emergency SMS hanya akan memproses nomor telepon yang sudah di registrasi sehingga jika pengguna berganti nomor telepon maka mereka harus mendaftar ulang kembali.

Untuk mendukung layanan Emergency SMS, Ofcom juga mengeluarkan proposal lain yang bertujuan mewajibkan operator mempermudah pelanggan yang ingin mentransfer nomor telepon mereka ke jaringan opeator lain tanpa harus mengganti nomor telepon mereka. Selama ini dibutuhkan waktu setidaknya dua hari kerja untuk memproses transfer nomor antar operator. Ofcom mengajukan proposal agar para operator bisa memproses layanan hanya dalam waktu satu hari kerja. (Dissa Naratania)

 

Sumber : www.ofcom.org.uk
- Advertisement 1-

BERITA TERKAIT

BERITA PILIHAN

BERITA TERBARU