Selain itu ISF juga menghalangi Menteri Telekomunikasi Libanon, Sharbel Nahas untuk masuk ke gedung karena dianggap bertanggung jawab atas beroperasinya jaringan mobile tersebut secara ilegal. Sharbel Nahas lalu segera menghubungi Menteri Dalam Negeri, Ziad Baroud mengenai tindakan ISF tersebut. Ziad Baroud menyatakan tidak mengetahui insiden tersebut dan segera memerintahkan ISF untuk segera meninggalkan gedung Kementerian Telekomunikasi. Kepala ISF, Mayor Jenderal Ashraf Rifi menolak perintah tersebut dan tetap bertahan.
Atas tindakannya tersebut Ashraf Rifi digugat oleh Sharbel Nahas dalam jumpa pers di hari yang sama. Nahas menyatakan tindakan ISF sebagai bentuk pelanggaran hukum dan ilegal karena menolak perintah Menteri Dalam Negeri sekaligus menjalankan aksi tanpa ijin pemerintah sehingga termasuk dalam usaha kudeta. Nahas juga menyatakan bahwa 400 orang personil ISF yang memblokir gedung Kementerian Telekomunikasi semuanya bersenjata lengkap.
Presiden Libanon Michel Sleiman turun tangan dalam insiden ini dan meminta Menteri Kehakiman, Ibrahim Najjar untuk menginvestigasi kasus ini. Sementara Ziad Baroud selaku Menteri Dalam Negeri mengumumkan pengunduran dirinya setelah kejadian ini. Baroud menyatakan dirinya tidak mampu lagi untuk menegakkan hukum di negeri tersebut. (Dissa Naratania)