Jakarta – Telkom Flexi unjuk gigi sebagai operator telekomunikasi yang paling irit tarifnya, dengan menggelar program Tarif Rp 0,- alias gratis bebas telepon ke sesama pelanggan Flexi (on-net) tanpa syarat dan registrasi apapun. Program yang digelar selain untuk memanjakan pelanggan sekaligus untuk menguji kesiapan jaringan. Program ini bisa dinikmati bagi 4 juta pelanggan di Jabodetabek, Sekapur, Rangkasbitung, Pandeglang, dan Banten.
Mas’ud Khamid, Executive General Manager Telkom Flexi, menjelaskan tujuan utama dibuatnya program pemasaran ini untuk memperkokoh positioning dari Flexi sebagai operator jasa telekomunikasi paling irit sekaligus untuk menguji kapabilitas jaringan. “Kami baru saja melakukan pembenahan sebagian besar jaringan dan infrastuktur. Selama ini Base Transceiver Station (BTS), Base Station Controller (BSC), dan Mobile Switching Controller (MSC) dihubungkan menggunakan radiolink, kini diganti melalui serat optik. Perubahan ini signifikan dalam menaikkan kualitas dan kapasitas,” ujar Mas’Ud di Jakarta hari Jumat (25/2)
“Dengan ini kami lebih optimistis menatap tahun 2011 karena jaringan semakin modern sehingga bisa menggarap mobile broadband lebih serius selain suara dan SMS,” tegas Mas’ud. Harapannya pelanggan Flexi pada 2011 bisa tumbuh antara 10 sampai 11 persen setelah pada 2010 berhasil menggaet 18 juta pengguna dengan rata-rata pendapatan per pelanggan (Average Revenue Per User/ARPU) sekitar Rp 30 ribu per bulan.(Kushindarto)