Menurut sumber berita Wall Street Journal, penambahan daftar itu mungkin tidak akan mempengaruhi penjualan iPhone 5 dalam waktu dekat. iPhone 5 siap meluncur ke beberapa pasar mobile pada Jumat (21/9) seperti di Australia, Kanada, Perancis, Jerman, Hong Kong, Jepang, Singapura, Inggris, serta AS, dan akan menyusul 22 negara lainnya pada pekan mendatang. “Dalam waktu dekat Samsung akan mengajukan mosi untuk memperbaiki perselisihan pelanggaran dengan menambahkan iPhone 5 sebagai produk tertuduh,” ujar perwakilan Samsung dalam pengajuan pengadilan AS.
Kasus ini telah diajukan sejak bulan Februari 2012, dan Hakim Koh akan kembali mengepalai ruang sidang. Masing-masing perusahaan menuduh satu sama lain menyalin delapan paten mereka. Sidang masih akan sangat lama dilaksanakan, dengan tanggal pengadilan sementara ditetapkan adalah Maret 2014. (Khoirunnisa)