18 December 2013 14:30
Perang aplikasi messaging masih terus berlangsung dan kian stabil. Perusahaan yang bermarkas di Waterloo, Kik, mendapat pertumbuhan positif meski tertinggal dari pesaingnya WhatsApp soal total pengguna. Perusahaan tersebut mengungkap bahwa aplikasinya baru saja melewati 100 juta pengguna terdaftar, dengan penambahan 70 juta user sejak tahun lalu. Startup ini juga meluncurkan Cards, sistem sharing konten in-app berbasis HTML5 tahun lalu. Keterikatan aplikasi-dalam-aplikasi menurut pendiri dan CEO Kik Ted Livingston, cukup menjanjikan.
“Penambahan pengguna besar-besaran terjadi setelah Thanksgiving, yakni kombinasi antara perangkat baru dan orang-orang yang berada di lingkup sosial baru dan saling berbagi melalui Kik,” jelas Livingston. “Sulit untuk mengetahui apa sebenarnya yang mendorong pertumbuhan. Saya tidak bisa mengatakan ada pengguna yang mendaftar Kik hanya untuk Cards dan bukan untuk platform messaging. Yang dilakukan Kik adalah menyediakan cara bagi pengguna yang ingin menikmati hal menyenangkan dengan Kik yang tidak bisa dilakukan dengan aplikasi messaging lainnya.”
Sedangkan Cards, telah terinstal ke 145 juta perangkat dan lebih dari 85 persen berasal dari shares. Artinya orang menginstal Cards dikarenaka mereka telah menerima kartu dari teman-teman dan menemukannya menarik. Satu kartu bernama Costume Party berhasil mencapai 1 juta pengguna hanya dalam waktu 22 jam.
Cards adalah komponen kuat dari kelanjutan kesuksesan Kik tapi masih ada banyak tantangan di cakrawala. WhatsApp memiliki 350 juta pengguna bulanan (per Oktober) sehingga masih terbentang jalan panjang untuk Kik mengejar ketinggalan. (Nis)
Sumber : http://techcrunch.com (12/12/2013)
