Selasa, 5 Agustus 2025
Selular.ID -

Flappy Bird Cetak 50 Ribu Dolar per Hari dari Iklan

BACA JUGA

10 February 2014 09:30
Game mobile simpel namun sulit Flappy Bird kini menjadi mesin pencetak dolar bagi pengembang asal Vietnam Dong Nguyen. Dalam sebuah wawancara dengan The Verge, Nguyen mengungkap bahwa permainan yang sudah menduduki peringkat teratas pada grafik App Store dan Google Play Store selama hampir satu bulan itu menghasilkan pendapatan rata-rata $50.000 per hari dari iklan in-app.

Jika Anda baru mendengar game Flappy Bird, cara memainkan sangat mudah, cukup sentuh layar untuk mengangkat burung kecil ke atas. Jika Anda menabrak pipa hijau saat terbang, maka permainan berakhir. Tujuannya hanya satu yakni mengumpulkan nilai setinggi mungkin. Siapa pun Anda, baik gamer amatir atau veteran, sangat mungkin menghabiskan satu jam hanya berhasil mencetak skor lima.

Aplikasi ini telah diunduh 50 juta kali dan telah diulas lebih dari 47.000 pengguna di App Store. Penggarapan satu game mobile biasanya menghabiskan waktu berbulan-bulan coding guna menghasilkan virus adiktif, tetapi Nguyen melakukannya dalam beberapa malam saja ketika pulang kerja.

“Alasan Flappy Bird sangat populer karena menyajikan sesuatu yang berbeda dari game mobile saat ini, dan merupakan game yang bagus untuk bersaing satu sama lain,” ujar Nguyen. “Siswa di satu kelas bisa bermain dan bersaing dengan mudah karena Flappy Bird mudah dipelajari, tetapi Anda membutuhkan keterampilan untuk mendapatkan skor tinggi.” Aplikasi ini kompatibel dengan Apple Game Center dan Google Play Games, sehingga mudah untuk membandingkan skor dengan kolega. Anda juga bisa berbagi skor di Facebook dan Twitter, jurus yang mendongkrak kesuksesannya.

Guna mengejar skor yang lebih tinggi, Anda mungkin akan dengan suka rela membayar untuk mematikan iklan yang mengganggu permainan. Setiap veteran Flappy Bird tahu, satu gangguan kecil yang membuat Anda berkedip dapat menuntun ke ambang kehancuran. Tapi Nguyen mengatakan ia tidak memiliki rencana untuk mengubah atau bahkan memperbarui permainan. “Flappy Bird sudah mencapai suatu level, yang jika sesuatu ditambahkan ke dalam permainan malah akan merusaknya. Jadi saya akan membiarkan sebagaimana adanya. Saya berpikir tentang sekuel tapi belum yakin bagaimana timeline-nya.” Saat ini, Nguyen sudah memiliki beberapa game hit lain di tangan.

Super Ball Juggling juga telah merangkak ke daftar sepuluh game teratas App Store, sama seperti Shuriken Block. Kedua game tidak memiliki keseimbangan sempurna antara sulit dan fun seperti Flappy Bird, tapi itu menjelaskan bahwa Nguyen memiliki talenta mencipta game arcade minim-piksel. Mekanisme permainan terinspirasi oleh game Nintendo yang pernah dimainkan Nguyen saat kecil. Titel Flappy Bird terinspirasi oleh burung cicit yang ada di game Super Mario Bros, begitu juga pipa hijau yang ikonik.

Menambahkan iklan ke dalam game menjadi sentuhan modern. “Saya ingin membuat sebuah game berbasis iklan karena sangat umum di pasar Jepang. Mini game gratis tapi memiliki iklan,” tutur Nguyen. Rumus tersebut tampaknya membuahkan hasil pada studio game mini dotGears milik Nguyen. Perusahaan telah mengumpulkan ratusan ribu dolar dari game yang hanya butuh satu tap untuk memainkannya.

Game-game besutan DotGear mulai melonjak popularitasnya sejak bulan November 2013. Salah satunya Flappy Bird diluncurkan pada bulan Mei 2013. Nguyen juga tidak tahu persis kenapa game tersebut meroket, tetapi ia berencana untuk terus mencipta game baru. Nguyen menuturkan proyek berikutnya akan meniru genre game mobile populer “Jetpack”. (Nis)

Sumber : http://www.theverge.com/ (5/2/2014)

- Advertisement 1-

BERITA TERKAIT

BERITA PILIHAN

BERITA TERBARU