Tersebutlah EyeSight yang terinspirasi cara kerja dari Kinect. Teknologi kreasi perusahaan asal Israel ini diklaim tidak memerlukan modifikasi hardware dari sebuah smartphone atau tablet. Namun, setidaknya perangkat harus memiliki fitur kamera.
Pada dasarnya, eyeSight bergantung pada beberapa kode yang ditangkap oleh sensor kamera. Dengan kata lain, jika teknologi ini akhirnya dirancang dalam bentuk sebuah aplikasi, pengguna hanya perlu mengunduh aplikasi. Selanjutnya, baik smartphone ataupun tablet akan memproses setiap gerakan.
Teknologi mendukung gerakan seperti mengangkat jari untuk menggunakan kursor, membuat kepalan untuk menghentikan kontrol gerak dari UI, serta kemampuan untuk membuat gerakan mencubit. Para pencipta teknologi berjanji untuk memasukkan kode lainnya untuk bermacam gerakan.