17 December 2013 17:30
Jakarta – Menjelang akhir 2013, Ericsson kembali merilis Mobility Report terbaru yang memuat prediksi terkait pertumbuhan smartphone, yang tentunya diikuti kenaikan penggunanya. Perkiraannya tersebut mengungkap angka yang cukup fantastis. Pada tahun 2019 mendatang, pengguna perangkat mobile diharapkan akan mencapai 9.3 miliar. Lebih dari 60 persen diantaranya – 5.6 miliar – merupakan para pengguna smartphone. Sebagai penyokongnya, jaringan WCDMA/HSPA diprediksi akan menjangkau 90 persen populasi dunia di tahun 2019 tersebut. Tambahannya, hampir 65 persen populasi dunia akan dijangkau oleh jaringan 4G/LTE.
Saat ini, smartphone mewakili 25-30 persen pengguna seluruh perangkat mobile. Penjualan smartphone sendiri mencapai 55 persen dari seluruh penjualan telepon seluler pada triwulan 3 2013. Sejak saat ini hingga 2019, pengguna smartphone akan meningkat sebanyak tiga kali lipat.
Fakta menarik lainnya menyebut bahwa trafik ponsel pintar akan tumbuh sepuluh kaliantara 2013 dan 2019, hingga mencapai 10 exabytes. Imbasnya, konten video bakal melonjak 55 persen tiap tahunnya, sementara jejaring sosial dan layanan web akan mencakup masing-masing sekitar 10 persen pada lima tahun ke depan.
Dalam kesempatan yang bertempat di Marche Restaurant (17/12/2013), pihak Ericsson turut membeberkan analisis lebih jauh mengenai cakupan aplikasi-aplikasi (app coverage) dengan fokus khusus pada lingkungan dalam ruang dan perkotaan. Coverage perangkat mobile yang baik merupakan aspek penting bagi kehidupan banyak orang, di mana faktor ini sekarang masuk ke dalam lima faktor kepuasaan teratas kehidupan di kota.
Seiring dengan Mobility Report, perusahaan asal Swiss ini telah menciptakan Traffic Exploration Tool untuk menciptakan grafik dan daftar yang dapat dikustomisasi menggunakan data dari laporan tersebut. Informasi ini dapat disaring berdasarkan wilayah, pelanggan, teknologi, trafik, dan jenis perangkat. (Choiru Rizkia)
Sumber : www.selular.co.id
