LG diketahui tengah mengerjakan proyek dengan codename “Odin”. Buntutnya, sekarang perangkat tersebut telah muncul pada benchmark di AnTuTu. Dalam screen shot benchmark AnTuTu (28/12/2013), hasilnya memang tidak buruk, namun rupanya bukan menggunakan chipset Snapdragon 800. Melainkan chipset octa-core ini digembor-gemborkan merupakan hasil rakitan perusahaan sendiri, dan setara chipset octa-core Exynos milik Samsung.Dijuluki LG Odin, perangkat ini memiliki kesamaan skor dengan chipset octa-core Samsung Exynos 5410. Dengan begitu, bisa dibilang chipset tersebut bukanlah octa-core yang sesungguhnya, meskipun sama-sama menggunakan arsitektur big.LITTLE. Berbeda dengan chipset MediaTek MT6592 yang memungkinkan 8 inti bekerja secara bersamaan, LG Odin hanya menggerakan 4 inti untuk pekerjaan berat, sementara 4 lainnya untuk pekerjaan ringan.
Selain itu, LG Odin pun digenjot oleh kecepatan clock yang sangat lemah (100 MHz-1GHz). Untuk GPU, LG Odin menggunakan SoC Power VR Series 6, seri yang sama digunakan pada iPhone 5S. Data menarik lainnya dari perangkat Odin tersebut antara lain mengadopsi resolusi 1080 x 1920 pixel dengan RAM 2 GB, ROM internal 4 GB, serta OS Android 4.2.2.
Tentu saja, perangkat Odin berbekal chipset octa-core tersebut masih berupa prototipe. Produk akhir nantinya akan menampilkan CPU clock lebih cepat (mungkin saja di atas dari 1.5 GHz) sehingga dapat menumbangkan chipset Qualcomm Snapdragon 800, yang menjadi penyokong kinerja LG G2. (Choiru Rizkia)