24 September 2014 09:30
Salah satu alasan BlackBerry Passport begitu dinanti, adalah lantaran desainnya yang unik dengan keyboard tiga baris (three-row). Konsep keyboard semacam ini disinyalir bisa membuat penggunanya dapat mengetik dengan lebih cepat.
Ide BlackBerry dalam mendesain keyboard fisik baru yang revolusioner sepertinya kian mantap. Perusahaan asal Kanada itu berencana akan melanjutkan rancangan keyboard tiga baris dengan style yang lebih luas. Hal ini tertuang dari sebuah paten berjudul “storable keyboard having a pivoting cover,” dari laman pengajian hak paten di USPTO (9/9/2014).
Paten tersebut menunjukkan keyboard tiga baris abstrak dengan gambaran sebagai keyboard yang dapat tersimpan atau disembunyikan. Mungkin berkenaan dengan bentuk slider atau beberapa desain hybrid lainnya. Berkaca pada Passport, keyboard tiga baris diklaim sangat responsif terhadap sentuhan, sehingga pengguna memiliki lebih banyak cara untuk mengontrol smartphone-nya tanpa harus menggunakan layar sentuh.
Dengan keyboard sentuh, pengguna akan dapat menavigasi halaman web, aplikasi dan e-mail dengan ringan hanya dengan menyapu jari-jari di atas tombol. Hal ini lantaran inovasi keyboard BlackBerry juga bisa berfungsi sebagai touchpad.
Di masa mendatang, kemungkinannya ada dua perangkat pelopor yang akan mengusung keyboard penutup berputar (pivoting cover). Codename keduanya adalah Visa dan Victoria, yang kabarnya bakal dirilis pada kuartal kedua 2015.
Terlepas dari teknologi keyboard yang mumpuni, kedua smartphone diduga memiliki layar LCD 5.5 inchi berresolusi 1440p dan berlari pada chipset Qualcomm Snapdragon 801 MSM8974AB. (Choi)
Sumber : http://patft.uspto.gov/
