20 December 2013 13:00
Mengemudi saat seseorang berada di bawah pengaruh alkohol tidak pernah dibenarkan, karena dalam skenario terburuk Anda bisa berakhir dengan kematian. Maka akan lebih bijaksana bila Anda pulang naik taksi atau menunjuk pengemudi pribadi untuk membawa Anda ke rumah. Jangan memaksakan diri meyakini Anda baik-baik saja ketika sebenarnya tidak. Tapi bila Anda dalam keadaan terdesak, dengan bantuan breathalyzer (alat hirup) seperti Alcohoot bertenaga smartphone, mungkin akan sedikit membantu untuk mengetahui BAC (kadar alkohol dalam darah) sehingga Anda bisa membuat keputusan yang lebih tepat agar terhindar dari hal yang tidak diinginkan setelah itu.
Alcohoot dijual seharga $119 (Rp1,4 juta) per pop yang dilengkapi fitur “akurasi level polisi”. Cara kerjanya cukup mudah, cukup tancapkan Alcohoot pada lubang headset di perangkat Anda, lalu bernafas dengannya. Kemudian Anda akan melihat kadar alkohol di layar smartphone. Jika kurang mengerti cara pemakaiannya, Alcohoot akan didampingi oleh aplikasi Android dan iOS untuk membantu Anda mulai menggunakannya setelah membeli.
Memang pilihan terbaik adalah tidak mengambil minuman beralkohol sama sekali tapi mungkin beberapa dari Anda membutuhkannya. Jadi Alcohoot mungkin akan berguna. (Nis)
Sumber : http://www.ubergizmo.com (17/12/2013)
