Categories: Smart Devices

Cara Menggunakan ChatGPT, Cara Kerja, Cara Daftar, Serta Risikonya

Share

Risiko ChatGPT

OpenAI mengakui bahwa ChatGPT dapat memberikan jawaban yang sepenuhnya salah, dan bahkan menyajikan informasi yang salah sebagai fakta. Mereka menyatakan masalah ini juga masih sulit diperbaiki.

Ada spekulasi bahwa ChatbotGPT akan mengakibatkan pekerjaan yang berhubungan dengan produksi konten, mulai dari penulis, wartawan, akademisi, sampai programmer, menjadi tidak relevan.

Baca juga: Teknologi AI Karya Anak Bangsa Bisa Ukur Ketinggian Air, Antisipasi Banjir Jakarta

Hal itu dapat terjadi karena kemampuan aplikasi ini untuk menghasilkan teks tertulis yang mirip seperti hasil tulisan (dan pikiran) manusia.

Namun, setidaknya saat ini, chatbot tersebut memiliki keterbatasan karena tidak memiliki pemahaman akan konteks, keterampilan berpikir kritis dan kemampuan membuat keputusan berdasarkan etika.

Di sisi lain juga, teknologi AI secara keseluruhan berisiko melanggengkan bias masyarakat seperti ras, gender, dan budaya.

Raksasa teknologi seperti Alphabet Inc. induk dari Google dan Amazon.com (AMZN.O), sebelumnya telah mengakui beberapa proyeknya yang bereksperimen dengan AI “tidak pasti secara etis” dan memiliki keterbatasan.

Di berbagai perusahan, manusia juga harus tangan dan memperbaiki malapertaka AI ini. Terlepas dari kekhawatiran ini, penelitian AI tetap menarik.

Page: 1 2 3

Tags: Artificial Intelligence (AI) ChatGPT kecerdasan buatan
Redaksi